Asal Muasal Terjadinya Isra Mi'raj

Asal Muasal Peristiwa Isra Mi'raj - Sahabat Ruang Madrasah, Semua umat islam di seluruh dunia pasti sudah mengetahui peristiwa yang sangat-sangat menakjubkan yang tidak bisa kita nalar dengan pikiran kita peristiwa tersebut adalah Isra Mi'raj, peristiwa ini merupakan bukti yang sah dan nyata atas ke Maha Kuasaan sang Pencipta sejati. 
isra mikraj nabi muhammad saw
Coba kita renungkan bagaimana mungkin seorang manusia bisa naik ke langit tujuh dalam waktu semalam??...Jika kita tidak mempunyai Iman yang kuat akan kekuasaan Allah Swt, pasti kita tidak akan percaya akan peristiwa tersebut. Keajaiban seperti ini juga terjadi saat Nabi Muhammad Saw dilahirkan. baca " Keajaiban Saat nabi Muhammad Saw di Lahirkan"

Peristiwa Terjadinya Isra Mi'raj

Isra Mi'raj terjadi saat kehidupan penduduk Bangsa Arab sedang kacau balau, tidak ada yang mau di ajak masuk Islam, segala usaha sudah dilakukan oleh Nabi Muhammad Saw untuk menarik dan mengajak penduduk Bangsa Arab agar mau memeluk Agama Islam, namun justru dari golongan mereka malah memberikan sebuah tekanan intimidasi, persaingan bahkan ancaman untuk membunuh umat Islam. 

Selain tekanan dan ancaman yang ditunjukan kepada umat islam, Nabi Muhammad Saw pun di tuntut untuk menunjukan bukti-bukti secara kasatmata yang menunjukan kebenaran risalah yang dibawanya, diantara tuntutan tersebut adalah " Jika Rasulullah tidak bisa menunjukan bukti-bukti tersebut secara kasat mata, maka meraka akan menuduh beliau sebagai pembohong, tukang sihir dan lain sebagainya. Baca Juga " Keajaiban Sebelum dan Saat Nabi Muhammad Saw di Lahirkan"

Selain peristiwa yang dialami Nabi Muhammad Saw dan Umat Islam pada waktu itu, ada beberapa faktor lain yang melatar belakangi terjadinya Isra Mikraj, faktor tersebut merupakan pendapat yang sudah terpopuler dalam menguak peristiwa yang sangat menakjubkan ini, diantaranya adalah perdebatan bumi dan lagit dan Memperlihatkan kekuasaan Allah Swt.

Perdebatan Langit dan Bumi

langit
Sebelum Nabi Muhammad Saw di perintahkan untuk melakukan Isra dan Mi'raj, ada beberapa perdebatan antara Bumi dan Langit, siapa yang paling mulia dianta keduanya?... Silahkan simak kisah singkat perdebatan antara dua mankhluk ciptaan Allah berikut ini:
Alkisah, Pada waktu itu bumi berkat pada langit :" Hai langit, ketahuilah bahwa aku lebih baik dari pada kamu, kenapa demikian?..Karena Allah telah menciptakan aku dengan berbagai macam hiasan diatasnya, ada gunung, laut, gedung, sungai, tanaman dan lain sebagainya".  
Langit berkata : " Allah menciptakan matahari, bulan, bintang, 'arsy, buruj dan lain sebagainya beada di sini (langit) ". 
Bumi berkata "Allah telah menciptakan Baitullah diatasku yang selalu di kunjungi oleh orang-orang yang soleh, para nabi yang hendak bertawaf di baitullah". 
Bumi berkata lagi" wahai langit, bahwa sesungguhnya kekasih Allah, pemimpin para nabi dan rasul, makhluk yang paling sempurna dan paling mulia itu ada di tempatku, dia menjalankan perintah Allah di tempatku". 
Singkat cerita, mendapat pertanyaan dari bumi seperti itu, langitpun menghadap Allah dan berkata" Ya Allah dzat yang maha suci dan maha bijaksana, engkau mengabulkan permintaan mahluk yang sedang tertimpa musibah, apabila mereka berdo'a pada mu, aku tidak bisa menjawab pertanyaan yag dilontarkan oleh Bumi, oleh karena itu, hamba manghadap dan memohon agar kekasih-Mu yang bernama Muhammad di naikkan kepada ku, singgah di tempat ku (langit) agar aku menjadi mulia dengan sebab kemuliaan yang ada pada kekasih mu Muhammad.
Allah Swt mengabulkan permintaan langit, tepat pada tanggal 27 Rajab Allah memerintahkan malaikat Jibril untuk mengambil Buraq yang ada di surga dan membawanya menemui Nabi Muhammad Saw yang ada di bumi, akhirnya Malaikat Jibril dan Buraq membawa Nabi Muhammad Saw menuju Masjidil Haram dan Masjidil Aqsha untuk melakukan shalat sunnah 2 rokaat kemudian melanjutkan perjalanan menuju langit ke 7. [1]

Memperlihatkan Kekuasaan Allah

Hakikat dari perjalanan Isra Mi'raj adalah seperti yang sudah Allah Swt jelaskan dalam Al-Qur'an surah al-Isra' ayat 17 yang berbunyi :
surah al-Isra' ayat 17
Ayat diatas merupan peran yang sangat fundamental karena dengan peristiwa Ini Allah Swt memberikan kesempatan kepada makhluk yang mulia tersebut , untuk menyaksikan kebesaran dan keindahan ciptaannya, menjelajahi tujuh lapis langit, melihat surga, neraka, melihat baitul makmur, sidratul muntaha, al-Kursy, mustawa dan lainnya. [2]

Menurut seorang pakar tafsir al-Qur'an terkemuka menyimpulkan bahwa ayat tersebut memberikan gambaran bahwa bumi yang kita tempati sangatlah kecil jika di bandingkan dengan kekuasaan Allah Swt yang sangat teramat-amat agung ini. [3]

Kesimpulannya, peristiwa Isra Mi'raj bukan hanya sekedar meningkatkan keimana semata, melainkan sebuah perwujudan akan suatu pernyataan yang nyata dari kebesaran cinta yang Allah berikan kepada Nabi Muhammad Saw. [4] . والله أعلمُ

Daftar Pustaka
[1] Kitab Dzurroh An-Nashihin, hal. 117, cetakan. Toha Putra Semarang
[2] Kitab As-Sirah An-Nabawiyah ‘Ard Waqai’ wa Tahil Ahdats, vol. I hal. 334
[3] Kitab Tafsir Mafatih Al-Ghaib, vol. X hal. 122.
[4] Kitab Tafsir Ruh, vol. V hal. 102, CD. Maktabah Syamilah

Add Comments


EmoticonEmoticon