Assalamu'alaikum,,,Sohib Ruang Madrasah,,Pada materi sebelumnya dijelaskan bahwa sebelum Nabi Muhammad Saw di lahirkan banyak sekali kejadian yang menakjubkan bahkan jika di nalar dengan akal manusia, akal ini tak bisa menemukan dan menjabarkannya karena semua kejadian itu merupakan kejadian yang tak masuk akal dan tak mungkin jika manusia bisa melakukan hal tersebut.
Kejadian yang luar biasa tersebut merupakan kekuasaan Allah Swt dan juga merupakan sebuah penghormatan atas kelahiran kekasih Allah Swt. karena peristiwa tersebut terjadi sebelum Nabi Muhammad Saw lahir.
Selain beberapa kejadian yang menakjubkan seperti yang sudah mimin jelaskan sebelumnya, baca "keajaiban saat Nabi Muhammad Saw di lahirkan" ada beberapa keajaiban yang terjadi baik sebelum Nabi Muhammad Saw dilahirkan atau saat menjelang kelahiran Nabi Muhammad Saw.
- Keajaiban Sebelum Nabi Muhammad Saw dilahirkan
Keajaiban yang terjadi sebelum Nabi Muhammad Saw dilahirkan sebenarnya sangatlah banyak diantarannya adalah:
- Kehancuran Pasukan Gajah yang dipimpin oleh Raja Abrahah. Untuk lebih jelasnya silahkan baca "keajaiban saat Nabi Muhammad Saw di lahirkan"
- Api sesembahan orang-orang Majusi padam seketika saat Nabi Muhammad Saw akan dilahirkan, menurut sebuah riwayat bahwa api tersebut sudah bertahun-tahun tak pernah padam, sehingga orang-orang Majusi menganggap bahwa api itu merupakan Tuhan yang patut mereka sembah.
- Jin tidak Bisa lagi mencuri berita dari langit, menurut sebuah riwayat di jelaskan bahwa pada masa sebelum nabi Muhammad Saw. para Jin itu sering kali mencuri berita gaib dari langit dan disampaikan kepada orang-orang tukang sihir dan tukang peramal, sehingga orang-orang tersebut bisa mengetahui sesuatu yanga akan terjadi di masa mendatang, Namun menjelang Nabi Muhammad saw di lahirkan para jin tersebut tidak lagi bisa mencuri berita karena setiap mereka mendekati langit panah api selalu menghadang langkahnya.
- Cahaya Bintang besar. Orang-orang ahli kitab mengatakan bahwa mereka melihat sebuah cahaya bintang besar yang sebelumnya tidak pernah terlihat sehingga salah satu dari mereka berkata bahwa Nabi akhir zaman telah lahir
- Salam dari burung-burung. Menurut sebuah riwayat bahwa menjelang detik-detik Nabi Muhammad Saw di lahirkan di atas langit Ka'bah banyak sekali burung-burung yang berterbangan sambil berkicau kesana kemari seolah-olah memberi salam dan pengormatan atas lahirnya kekasih pujaan.
- Pohon Kurma yang kering kembali hijau dan berbuah. Keajaiban ini merupakan sebuah pertanda bahwa Nabi Muhammad Saw telah lahir kedunia seperti yang sudah disebutkan dalam kitab Injil yang digambarkan dengan tumbuh dan suburnya pohon kurma yang sudah lama kering
- Mata Air yang sudah lama kering tiba-tiba memancukan airnya. Seperti kejadian pada nomor 6 kejadian ini juga disebutkan dan di gambarkan dalam kitab sucinya Nabi Daud As (kitab Zabur) bahwa ketika mata air yang sudah lama kering tiba-tiba memancurkan airnya dengan deras, pada saat itu Nabi akhir zaman di lahirkan
- Berhala bersujud. Menurut riwayat bahwa kakek Nabi Muhammad Saw pernah menemui kejadian saat beliau berjalan di dekat ka'bah tiba-tiba anda sebuah berhala yang jatuh dalam posisi bersujud.
- Terdengar Suara dari dalam Ka'bah. Seperti yang sudah kita ketahui bahwa di dalam ka'bah tidak ada satu pun makhluk yang hidup didalamnya karena di dalam ka'bah merupakan sebuah ruangan kosong, namun pada saat Nabi Muhammad Saw lahir terdengar sura yang mengatakan bahwa " kebenaran telah datang dan tidak akan memulai kebatilan dan mengembalikan kekufuran.
- Sayidah Aminah tak merasa cape, letih dan sakit. Setiap orang perempuan yang sedang mengandung pasti merasakan cape, lemas, letih dan yang lainnya, namun berbeda dengan ibunda Nabi Muhammad Saw saat beliau mengandung anaknya, beliau tidak pernah sama sekali merasakan lemas,letih seperti layak nya perempuan pada umumnya dan pada saat kelahiran pun beliau tidak merasakan sakitnya melahirkan seperti yang dialami oleh kebanyakan perempuan yang melahirkan.
- Keajaiban Saat-saat Nabi Muhammad SAW di lahirkan
Di dalam kitab 'An-ni'matul Kubraa 'alal Alam, Imam Sihabuddin Ahmad bin Hajar Al-Haitami As-Syafi'i menyebutkan bahwa sesungguhnya pada bulan kesembilan kehamilan Sayyidah Aminah (bulan Rabiul Awwal), saat hari kelahiran Nabi Muhammad Saw semakin dekat, Allah Swt melimpahkan bermacam-macam anugrahnya kepada Sayyidah Aminah mulai tanggal 1 Rabuil Awwal hingga malam tanggal 12 Rabiul Awwal. Macam-macam anugrah tersebut diantaranya adalah:
- Malam Tanggal 1 Rabiul Awwal
Pada malam ini Allah Swt melimpahkan segala kedamaian dan ketentraman yang sangat luar biasa kepada Sayyidah Aminah yang belum pernah beliau alami sebelumnya
- Malam Tanggal 2 Rabiul Awwal.
Pada malam kedua Sayyidah Aminah mendengar seruan kabar gembira yang menyatakan bahwa dirinya akan mendapatkan anugrah yang sangat luar biasa dari Allah Swt.
- Malam Tanggal 3 Rabiul Awwal.
Sayyidah Aminah mendengar seruan yang menyatakan bahwa sudah semakin dekat saatnya engkau melahirkan Nabi yang agung dan mulia yang senantiasa memuji dan bersyukur kepada Allah Swt.
- Malam Tanggal 4 Rabiul Awwal.
Pada malam ini Sayyidah Aminah mendengar beraneka ragam suara tasbih dengan jelas
- Malam Tanggal 5 Rabiul Awwal.
Pada malam ini Sayyidah Aminah bermimpi bertemu dengan Nabi Ibrahim AS
- Malam Tanggal 6 Rabiul Awwal
Pada malam ke enam saat Nabi Muhammad Saw hendak di lahirkan, Sayyidah Aminah melihat sebuah cahaya Nabi Muhammad Saw yang memenuhi seluruh jagat raya
- Malam Tanggal 7 Rabiul Awwal
Pada malam ini Sayyidah Aminah melihat para malaikat datang silih berganti mengunjungi kediamannya seraya memberikan kabar gembira sehingga kebahagiaan dan kedamaiannya semakin memuncak
- Malam Tanggal 8 Rabiul Awwal
Sebelum Nabi Muhammad dilahirkan tepatnya pada malam tanggal 8 beliau Sayyidah Aminah mendengar seruan yang sangat jelas mengumandangkan kata-kata " Bahagialah wahai seluruh penghuni alam semsta, telah dekat kelahiran Nabi agung, kekasih Allah Swt pencipta alam semesta."
- Malam Tanggal 9 Rabiul Awwal
Pada malam ini Allah Swt semakin mencurahkan rahmat belas kasih sayangnya kepada Sayyidah Aminah, sehigga tidak ada sedikitpun rasa sedih, susah dan sakit dalam jiwanya
- Malam Tanggal 10 Rabiul Awwal
Sayyidah Aminah melihat tanah Tha'if dan Mina ikut bergembira menyambut kelahiran Nabi Muhammad Saw
- Malam Tanggal 11 Rabiul Awwal
Sehari sebelum Nabi Muhammad Saw dilahirkan, langit dalam keadaan cerah tanpa ada mendung sedikitpun, dan pada saat itu kakek Nabi Muhammad Saw yang bernama Sayyid Abdul Muthalib sedang bermunajat di dekat Ka'bah dan meninggalkan Sayyidah Aminah seorang diri dirumahnya.
Pada saat itu, Sayyidah Aminah melihat tiang rumahnya terbelah dan perlahan-lahan muncul empat wanita yang sangat anggun dan canti dengan di balut berbagai cahaya kemilau yang memancar serta menyebarkan keharuman yang memenuhi ruangan. Ke empat wanita tersebut diantaranya adalah:
- Istri Nabi Adam As
- Istri Nabi Ibrahim As
- Aisyah binti Muzahim
- Ibunda Nabi Isa As
Keempat perempuan tersebut bergantian mengutarakan kedatangannya, bahwa mereka di utus oleh Allha untuk menemani Sayyidah Aminah dan memberikan kabar bahagia.
- Malam Tanggal 12 Rabiul Awwal
Tatkala detik-detik kelahiran Nabi Muhammad Saw sudah semakin dekat, Allah Swt memerintahkan malaikat Ridwan untuk mengomando seluruh Bidadari yang ada di surga agar berdandan cantik dan rapi, memakai segala bentuk perhiasan, kain sutra dengan bermahkota emas, intan permata dan menebarkan wangi-wangian surga yang harum semerbak. kemudian bidadari-bidadari tersebut di bawa ke alam dunia oleh Malaikat Ridwan dan terlihat sangat gembira terpancar di raut wajah bidadari tersebut.
Kemudian Allah memerintahkan malaikat Jibril " Ya Jibril, perintahkanlah pada seluruh arwah para nabi dan rasil dan para wali agar berkumpul dan berbaris rapi, sampaikanlah pada mereka bahwa sesungguhnya kekasihku agar disambut dengan baik.
Ya Jibril, perintahkan pula pada malaikat Malik untuk segera menutup pintu Neraka, begitu juga pada malaikat Ridwan untuk segera membuka pintu surga dan bersoleklah engkau dengan sebaik-baiknya keindahan demi menyambut kekasihku Muhammad.
Ya Jibril, bawalah semua malaikat yang ada di langit turun kebumi, ketahuilah bahwa kekasih-Ku Muhammad telah siap untuk dilahirkan. Dengan turunnya para malaikat, maka seluruh jagat raya ini penuh dengan malaikat. Lalu ibunda Rasulullah melihat para malaikat berdatangan sambil membawa kayu garu yang harum dan aromanya memenuhi seluruh jagat raya. Pada saat itu pula datanglah burung putih yang berkilau cahaya mendekati Sayyidah Aminah seraya mengusapkan sayapnya pada Sayyidah Aminah.
Maka, pada saat itulah Muhammad Rasulullah Saw lahir, Sayyidah Aminah tidak melihat apapun kecuali cahaya, tak lama kemudian, terlihat Nabi Muhammad Saw lahir dalam keadaan besujud kepada Allah Swt seraya mengucapkan, " Allahu Akbar, Allahu Akbar, Wal-hamdulillahi katsiraa, wasubhanallahi bukrotan waashiilaa" dan hancurlah berhala-berhala serta bergembiralah semua alam menyambut kelahiran Nabi Muhammad Saw.
Setelah itu, Rasulullah Saw yang baru lahir meletakkan tangannya kebumi dan mengangkat kepalanya memandang langit yang tinggi, hal demikian menandakan kepemimpinannya dan ketinggian derajatnya serta sebagai isyarat keluhuran martabatnya melebihi seluruh umat manusia.
Berbeda dengan bayi pada umumnya, Rasulullah Saw lahir dalam keadaan bersih dan sudah dikhitan, tali pusarnya telah terpotong serta rambutnya berminyak dan kedua matanya sudah bercelak.
Nabi Muhammad Saw lahir di sebuah rumah di kampung Bani Hasyim di Makkah pada tanggal 12 Rabiul Awwal 571 M. Nabi Muhammad kenudian digendong oleh seorang bidan yang bernama Syifa', Ibunda sahabat Abdurrahman bin Auf.
" Bayimu laki-laki" kata bidan tersebut
Sayyidah Aminah tersenyum lega, tetapi seketika itu ia teribngat dengan mendiang suaminya, Abdullah bin Abdul Muthalib, yang teloah meninggal enam bulan sebelumnya. Ya, bayi yang kemudian diberi nama oleh kakeknya dengan nama Muhammad (Yang Terpuji) itu lahir dalam keadaan yatim. Ayahnya wafat di Yatsrib saat beliau baru berusia tiga bulan dalam kandungan ibundanya.
Pada malam ini Allah Swt semakin mencurahkan rahmat belas kasih sayangnya kepada Sayyidah Aminah, sehigga tidak ada sedikitpun rasa sedih, susah dan sakit dalam jiwanya
- Malam Tanggal 10 Rabiul Awwal
Sayyidah Aminah melihat tanah Tha'if dan Mina ikut bergembira menyambut kelahiran Nabi Muhammad Saw
- Malam Tanggal 11 Rabiul Awwal
Sehari sebelum Nabi Muhammad Saw dilahirkan, langit dalam keadaan cerah tanpa ada mendung sedikitpun, dan pada saat itu kakek Nabi Muhammad Saw yang bernama Sayyid Abdul Muthalib sedang bermunajat di dekat Ka'bah dan meninggalkan Sayyidah Aminah seorang diri dirumahnya.
Pada saat itu, Sayyidah Aminah melihat tiang rumahnya terbelah dan perlahan-lahan muncul empat wanita yang sangat anggun dan canti dengan di balut berbagai cahaya kemilau yang memancar serta menyebarkan keharuman yang memenuhi ruangan. Ke empat wanita tersebut diantaranya adalah:
- Istri Nabi Adam As
- Istri Nabi Ibrahim As
- Aisyah binti Muzahim
- Ibunda Nabi Isa As
Keempat perempuan tersebut bergantian mengutarakan kedatangannya, bahwa mereka di utus oleh Allha untuk menemani Sayyidah Aminah dan memberikan kabar bahagia.
- Malam Tanggal 12 Rabiul Awwal
Tatkala detik-detik kelahiran Nabi Muhammad Saw sudah semakin dekat, Allah Swt memerintahkan malaikat Ridwan untuk mengomando seluruh Bidadari yang ada di surga agar berdandan cantik dan rapi, memakai segala bentuk perhiasan, kain sutra dengan bermahkota emas, intan permata dan menebarkan wangi-wangian surga yang harum semerbak. kemudian bidadari-bidadari tersebut di bawa ke alam dunia oleh Malaikat Ridwan dan terlihat sangat gembira terpancar di raut wajah bidadari tersebut.
Kemudian Allah memerintahkan malaikat Jibril " Ya Jibril, perintahkanlah pada seluruh arwah para nabi dan rasil dan para wali agar berkumpul dan berbaris rapi, sampaikanlah pada mereka bahwa sesungguhnya kekasihku agar disambut dengan baik.
Ya Jibril, perintahkan pula pada malaikat Malik untuk segera menutup pintu Neraka, begitu juga pada malaikat Ridwan untuk segera membuka pintu surga dan bersoleklah engkau dengan sebaik-baiknya keindahan demi menyambut kekasihku Muhammad.
Ya Jibril, bawalah semua malaikat yang ada di langit turun kebumi, ketahuilah bahwa kekasih-Ku Muhammad telah siap untuk dilahirkan. Dengan turunnya para malaikat, maka seluruh jagat raya ini penuh dengan malaikat. Lalu ibunda Rasulullah melihat para malaikat berdatangan sambil membawa kayu garu yang harum dan aromanya memenuhi seluruh jagat raya. Pada saat itu pula datanglah burung putih yang berkilau cahaya mendekati Sayyidah Aminah seraya mengusapkan sayapnya pada Sayyidah Aminah.
Maka, pada saat itulah Muhammad Rasulullah Saw lahir, Sayyidah Aminah tidak melihat apapun kecuali cahaya, tak lama kemudian, terlihat Nabi Muhammad Saw lahir dalam keadaan besujud kepada Allah Swt seraya mengucapkan, " Allahu Akbar, Allahu Akbar, Wal-hamdulillahi katsiraa, wasubhanallahi bukrotan waashiilaa" dan hancurlah berhala-berhala serta bergembiralah semua alam menyambut kelahiran Nabi Muhammad Saw.
Setelah itu, Rasulullah Saw yang baru lahir meletakkan tangannya kebumi dan mengangkat kepalanya memandang langit yang tinggi, hal demikian menandakan kepemimpinannya dan ketinggian derajatnya serta sebagai isyarat keluhuran martabatnya melebihi seluruh umat manusia.
Berbeda dengan bayi pada umumnya, Rasulullah Saw lahir dalam keadaan bersih dan sudah dikhitan, tali pusarnya telah terpotong serta rambutnya berminyak dan kedua matanya sudah bercelak.
Nabi Muhammad Saw lahir di sebuah rumah di kampung Bani Hasyim di Makkah pada tanggal 12 Rabiul Awwal 571 M. Nabi Muhammad kenudian digendong oleh seorang bidan yang bernama Syifa', Ibunda sahabat Abdurrahman bin Auf.
" Bayimu laki-laki" kata bidan tersebut
Sayyidah Aminah tersenyum lega, tetapi seketika itu ia teribngat dengan mendiang suaminya, Abdullah bin Abdul Muthalib, yang teloah meninggal enam bulan sebelumnya. Ya, bayi yang kemudian diberi nama oleh kakeknya dengan nama Muhammad (Yang Terpuji) itu lahir dalam keadaan yatim. Ayahnya wafat di Yatsrib saat beliau baru berusia tiga bulan dalam kandungan ibundanya.